6 Produk Digital Paling Cuan (dan Cara Mempromosikannya)

Bisa dibilang, produk digital adalah barang tak berwujud yang tidak bisa dipegang, dicicipi, atau disentuh. Namun, semua orang memakainya—musik, video, eBook, kursus online, dan banyak lagi.

Popularitas serta kemudahan distribusinya membuat banyak pebisnis melirik produk digital untuk dijual sebagai pelengkap barang atau layanan fisik yang mereka tawarkan. Digital products juga punya tingkat kepraktisan yang menguntungkan, karena bisa dijual berulang kali ke pelanggan yang berbeda tanpa harus mengisi kembali inventaris.

Ini tentu menjadikannya ideal untuk proyek kreatif, materi iklan, blog, proyek pendidikan, dan pekerja lepas yang mencari cara pasif untuk menghasilkan uang tanpa dibebani biaya perawatan dan pemeliharaan yang mahal.

Mau tahu produk digital paling menguntungkan yang bisa mendatangkan cuan? Baca terus untuk cari tahu—termasuk cara membuat, menjual, dan kiat pemasarannya.

4 Langkah Cara Menjual Produk Digital

produk digital

1. Temukan atau buat produk digital

Anda bisa membuat produk digital Anda sendiri ataupun memanfaatkan produk yang sudah ada. Misalnya font, kursus online, layanan dan jasa online, musik, atau preset Photoshop.

2. Bangun toko online

produk digital

Kini membuat toko online tak lagi harus repot dengan urusan coding. Anda bisa menggunakan katalog templat situs web yang sudah jadi dan siap pakai, lalu mengisinya dengan logo, copy, dan gambar Anda. Salah satu rekomendasi terbaik adalah TokoPress.id.

3. Gunakan aplikasi untuk mempermudah penjualan

Beberapa aplikasi bisa membantu Anda mengirim produk digital dengan lebih mudah. Proses pengiriman pun bisa dilakukan dengan cepat dan aman.

4. Pasarkan produk digital Anda

produk digital

Temukan pelanggan potensial Anda di tempat yang tepat. Sebagai contoh, jika Anda menjual font atau template desain, maka bangun audiens desainer dan kreator di platform sosial yang paling sering mereka gunakan.

Apa itu Produk Digital?

Produk digital adalah aset tidak berwujud atau bagian dari media yang dapat dijual dan didistribusikan berulang kali secara online tanpa perlu menambah stok. Produk-produk tersebut umumnya tersedia dalam bentuk file digital yang dapat diunduh atau di-streaming, seperti MP3, PDF, video, plug-in, dan template.

Mengapa Menjual Produk Digital?

produk digital

Menjual produk digital adalah peluang bisnis dengan banyak keuntungan dan sangat menarik minat para pebisnis.  Ini beberapa alasannya:

  • Biaya overhead Anda tidak perlu menyimpan inventaris atau dikenakan biaya pengiriman apa pun.
  • Margin keuntungan tinggi. Tidak ada biaya barang yang berulang, sehingga Anda mempertahankan sebagian besar hasil penjualan sebagai keuntungan.
  • Bisa diotomatisasi. Pesanan dapat diproses dan dikirim secara instan, Anda tidak perlu pusing memikirkan detailnya.
  • Produk yang fleksibel. Ada banyak pilihan tentang cara memasukkan produk digital ke dalam bisnis Anda. Misalnya: menawarkan produk gratis untuk mendaftarkan email, langganan berbayar bulanan untuk mengakses konten digital eksklusif, atau lisensi untuk menggunakan produk digital Anda.
  • E-learning adalah masa depan pendidikan. Anda punya peluang besar untuk memperluas bisnis dengan e-learning, sebuah industri yang diperkirakan akan bernilai $374 miliar pada tahun 2026.

Tantangan Menjual Produk Digital

Meski produk digital adalah potensi bisnis yang bisa mendatangkan cuan dengan lebih hemat biaya dan waktu, ada tantangan khusus yang harus Anda waspadai, yaitu:

  • Anda bersaing dengan konten gratis. Pikirkan baik-baik tentang niche yang Anda targetkan, jenis produk digital yang Anda jual, dan deskripsi produk Anda. Bangun brand Anda dan pastikan produk yang ditawarkan berkualitas tinggi.
  • Anda rentan terhadap pembajakan/pencurian. Gunakan alat pendukung yang tepat demi mencegah dan mengurangi risiko ini.
  • Ada beberapa batasan tentang cara menjual produk digital. Seperti halnya saat Anda menjual produk fisik di Facebook dan Instagram, harus sesuai dengan kebijakan perdagangan mereka.

Meski demikian, sebagian besar tantangan ini dapat diatasi dengan penggunaan alat dan media yang tepat saat merancang bisnis produk digital Anda.

6 Ide Produk Digital Terbaik untuk Dijual Online

produk digital

Produk digital adalah peluang usaha yang bisa dijalankan oleh siapa saja dan dari mana saja. Sebagai inspirasi bagi Anda yang tertarik ingin menjajalnya, mari jelajahi jenis-jenis produk digital paling kekinian berikut:

1. Produk pendidikan

Punya ide konten dengan pembahasan mendalam? Kursus online adalah yang paling cocok untuk Anda. Butuh detail yang baik untuk membuatnya, mulai dari membuat presentasi hingga merekam video walk-through. Tipsnya adalah: mulai dari manfaat kursus online Anda, yaitu apa yang Anda ingin audiens ketahui atau dapat lakukan di akhir sesi kursus.

Jika Anda menganggap diri Anda ahli dalam topik tertentu, produk digital adalah cara yang bagus untuk mengemas informasi itu dan menjualnya kepada orang lain yang ingin belajar.

Bagaimana bila sudah ada artikel atau tutorial gratis di YouTube tentang apa yang ingin Anda ajarkan? Bersainglah dengan membuat konten yang tidak menjanjikan pendidikan, melainkan transformasi. Dengan kata lain, jangan menjual produk—jual potensi audiens setelah membeli produk Anda.

Manfaatkan reputasi Anda sebagai ahli untuk menarik audiens membeli produk digital Anda. Namun, bila Anda baru memulai dari awal, suguhkan konten gratis untuk menghasilkan minat dan prospek untuk produk digital berbayar nanti.

2. Lisensi untuk menggunakan produk/aset digital Anda

produk digital

Dari stok foto hingga rekaman video, dari musik dan efek suara, ada ekosistem global aset digital berlisensi yang diunggah oleh satu kreator untuk kreator lain untuk bisa digunakan dalam pekerjaan mereka.

Dengan menawarkan lisensi kepada perorangan dan bisnis, Anda dapat mengenakan biaya untuk penggunaan foto, video, musik, perangkat lunak, dan produk digital serupa di toko online sendiri ataupun melalui platform pihak ketiga (dengan komisi hingga 50% per penjualan).

Demi menciptakan produk yang benar-benar diminati, mulailah dengan memikirkan jenis aset apa yang ingin target audiens Anda gunakan. Juga, pastikan untuk melindungi produk digital Anda dengan watermark dan security measures lainnya, terutama jika Anda menjual foto.

3. Membership sites

Jangan buang waktu untuk menjual produk digital satu per satu. Anda dapat menggabungkan dan membungkus semuanya dalam paket langganan berbayar untuk menghasilkan pendapatan berulang. Konten ini hanya dapat diakses oleh pelanggan yang membayar melalui akun membership, dan Anda juga dapat meng-host konten eksklusif yang bisa di-streaming.

Cara ini ideal jika Anda ingin mengembangkan perpustakaan konten premium berkelanjutan. Dalam beberapa kasus, langganan digital berbayar bahkan dapat menciptakan peluang monetisasi instan.

4. Tool dan template digital

Produk digital adalah peluang usaha berbasis inovasi yang bisa berupa apa saja. Salah satu contoh yang bisa Anda tawarkan adalah solusi digital. Isinya adalah alat/tool yang memudahkan kerja para profesional untuk melakukan tugas yang membutuhkan lebih banyak waktu atau yang berada di luar keahlian mereka. Beberapa contohnya antara lain:

  • Template strategi pemasaran digital untuk entrepreneur.
  • Templat resume untuk pencari kerja.
  • Aplikasi seluler untuk bisnis.
  • Template desain grafis untuk brosur, flyer, poster, dll.
  • Filter dan plugin Adobe Photoshop untuk editor media.
  • Ikon, font, atau Kit UX untuk desainer web.

Jika sudah memiliki bisnis freelance, ada baiknya Anda mempertimbangkan untuk mengubah keterampilan dan layanan Anda menjadi produk digital untuk menciptakan aliran pendapatan pasif.

5. Musik atau seni

Musisi dan artis punya banyak cara untuk memonetisasi bakat sekaligus membangun audiens mereka. Kaos print on demand atau custom print adalah pilihan populer, tetapi ada banyak contoh produk digital lain yang bisa dimanfaatkan untuk menjual seni dan musik. Misalnya:

  • Seorang musisi menjual nada dering dari lagu-lagu terbaik bersama dengan merchandise
  • Seorang kartunis mengubah karya seni menjadi barang cetak, wallpaper ponsel, atau produk cetak sesuai permintaan.
  • Pembuat film menjual film secara online.

Karena tidak perlu menyimpan inventaris apa pun dengan produk digital online, maka Anda dapat bereksperimen dengan berbagai format untuk mengetahui apa yang diinginkan audiens tanpa banyak risiko.

6. Jasa online

Beberapa contoh populer jasa online sebagai produk digital adalah jasa upload produk ke marketplace, jasa pembuatan aplikasi dan website, jasa terjemah, jasa penulis, jasa ketik, dan lain-lain

Cara Membuat Produk Digital

Menunggu inspirasi dan ide itu tidak mudah. Tidak hanya harus sesuai dengan kemampuan dan keahlian diri, Anda perlu menemukan ide yang laku dan laris. Berikut adalah langkah-langkah yang Anda butuhkan untuk membuat konten digital terbaik untuk dijual:

1. Brainstorming

Pikirkan dan tulis semua ide yang datang. Namun ingat, tak perlu terlalu kritis—tidak perlu menghasilkan produk digital terbaik dalam brainstorming pertama Anda. Sebagai acuan, berikut adalah beberapa pertanyaan untuk ditanyakan kepada diri sendiri:

  • Bisakah Anda mengajari pelanggan cara menggunakan produk Anda? Katakan Anda menjual produk rajut, maka Anda dapat menawarkan janji temu untuk mengajarkan teknik merajut tingkat lanjut.
  • Apakah Anda bisa membantu pelanggan terkait dengan industri Anda secara keseluruhan? Misalnya, Anda menjual alat olahraga. Anda dapat membuat program latihan untuk membantu pelanggan berolahraga di rumah.
  • Apa nilai yang Anda bangun untuk bisnis Anda, dan topik apa yang terkait dengannya? Misalnya, jika produk Anda adalah sustainable fashion, maka Anda dapat membuat kursus yang mengajarkan pelanggan cara menjalani sustainable life.
  • Dengan cara apa Anda dapat menyatukan komunitas pelanggan Anda? Anggap saja Anda menjual perlengkapan dapur, maka Anda bisa membuat acara virtual cara memasak.
  • Apa yang Anda kuasai? Jika Anda benar-benar hebat dalam fotografi produk, Anda bisa mengajari pelanggan cara menjadi fotografer produk yang andal.

2. Riset

Berikut adalah beberapa tempat yang baik untuk mulai melakukan riset untuk produk digital Anda:

  • Grup Facebook. Ada bermacam-macam grup Facebook dengan niche dan tujuan masing-masing. Ini adalah tempat yang bagus untuk mempelajari keinginan pelanggan potensial Anda.
  • Forum industri. Temukan forum dengan hobi dan komunitas di dalam ruang lingkup industri Anda. Ini berguna untuk mempelajari lebih lanjut apa yang diinginkan dan dibutuhkan pelanggan.
  • Ulasan produk. Baca ulasan produk Anda dan produk pesaing untuk mendapatkan ide. Bisa berasal dari ulasan di halaman produk ataupun ulasan di blog dan situs web lain.
  • Posting dan komentar blog. Baca konten blog yang mungkin dibaca oleh komunitas Anda. Jelajahi juga kolom komentarnya. Contohnya bila Anda menjual suku cadang mobil, maka Anda bisa mencari tahu di blog otomotif.
  • Email dari pelanggan. Luangkan waktu untuk membaca ulang email atau pesan yang Anda terima dari pelanggan lama. Pemikiran dan kekhawatiran yang tersirat di dalam pesan-pesan itu bisa menjadi wawasan berharga yang berguna.

3. Validasi

Tentu Anda tidak ingin sia-sia menginvestasikan banyak waktu dan uang dalam usaha baru tanpa mengetahui seberapa tinggi potensi suksesnya. Ada beberapa cara untuk memvalidasi ide Anda:

  • Riset kata kunci atau keyword. Gunakan keyword tool untuk melihat berapa banyak orang yang menelusuri topik Anda. Ini akan memberi gambaran tentang ukuran peluang bisnis Anda.
  • Google Trends. Telusuri topik Anda di Google Trends. Cari topik yang sedang diminati. Ini akan membantu membesarkan ukuran peluang bisnis.
  • Minta feedback. Hubungi pelanggan Anda secara langsung, baik melalui email maupun media sosial. Jajak pendapat atau survei adalah cara yang bagus untuk mengumpulkan umpan balik pelanggan.
  • Mulai dari yang kecil dan ulangi. Kadang, cara termudah untuk memvalidasi sebuah ide adalah dengan bereksperimen dengan versi ide yang lebih kecil. Tujuannya adalah untuk menguji ide tersebut, dan bila berhasil, Anda bisa meningkatkannya ke versi yang lebih besar.

4. Buat toko online

Jika Anda ingin tahu cara menjual produk digital secara online, langkah ini sangat penting. TokoPress.id adalah cara instan, kekinian, dan termudah untuk membuat toko online—tempat terbaik menjual produk digital. Lupakan bujet tinggi dan keahlian coding yang ribet, Anda tinggal memilih template siap pakai dengan fitur bawaan lengkap.

Tips Pemasaran Produk Digital

Tips berikut adalah untuk Anda para pemilik bisnis baru ataupun yang sudah menambahkan produk digital ke bisnis Anda yang telah lama berjalan:

  • Buat produk hebat.

Kriteria pertama untuk menciptakan produk digital adalah menambahkan nilai bagi kehidupan pelanggan. Anda bersaing dengan konten gratis di web, maka berinvestasilah dalam membangun produk yang tidak dapat ditemukan orang di tempat lain.

  • Pakai strategi promosi lead magnet.

produk digital

Berapapun biaya produk Anda, buatlah versi ringannya secara gratis. Produk gratis akan menarik pelanggan melakukan pendaftaran email yang bisa Anda manfaatkan di masa mendatang. Ini juga membuka pintu untuk upselling dan retargeting pelanggan potensial dengan promosi yang berbeda.

  • Mulai program afiliasi.

Afiliasi adalah sumber lalu lintas dan penjualan yang sangat besar bagi pembuat konten yang menjual produk digital. Pilih influencer tepercaya dengan engagement tinggi di industri Anda dan tawarkan mereka komisi untuk setiap penjualan.

Anda bisa membuat persentase yang berbeda untuk afiliasi yang berbeda. Misalnya, influencer A memiliki audiens yang besar, maka Anda bisa menawarkan tingkat komisi yang lebih tinggi.

  • Kumpulkan pre-order.

Cara terbaik untuk memenangkan penjualan pertama adalah dengan memberi potongan harga “early bird”. Contohnya, bila Anda merilis produk digital baru, Anda dapat menawarkan diskon 50% untuk 100 pembeli pertama, lalu 25% untuk 100 pembeli berikutnya. Baru kemudian produk akan dirilis dengan harga penuh setelah diskon 25% habis.

  • Menawarkan jaminan uang kembali.

Bisa jadi Anda ragu untuk menawarkan garansi pada produk Anda. Hal tersebut adalah wajar, karena bisa saja ada yang membeli dan menggunakan produk Anda lalu dengan sengaja meminta uang mereka kembali.

Meski demikian, “jaminan uang kembali” adalah salah satu strategi populer dalam menjalankan bisnis online. Anda akan lebih mungkin mendapatkan tingkat konversi tinggi daripada penyalahgunaan kebijakan tersebut. Strategi ini. menunjukkan kepada calon pembeli bahwa Anda menempatkan risiko pada Anda, bukan mereka.

Menciptakan Produk Digital Terbaik untuk Bisnis Anda

Dengan biaya overhead rendah dan tanpa perlu menyimpan persediaan barang seperti pada produk fisik, semua jenis produk digital adalah ide bisnis online yang menguntungkan.

Ada banyak cara untuk membuat konten digital terbaik untuk bisnis Anda. Hanya dengan investasi waktu dan sedikit inovasi di depan, selanjutnya Anda tinggal mempertahankan nilai dan bisa menjualnya berulang kali di masa depan.

Belum memiliki toko online? Buat sekarang di TokoPress.id! Anda bisa membuatnya dengan mudah dan cepat, dengan desain responsif untuk bermacam-macam niche serta semua fitur kekinian yang dibutuhkan untuk menjual produk digital Anda. Cek juga blog TokoPress untuk tips membangun bisnis online. Ayo, mulai sekarang!